Bagi sebagian orang, pintu pernikahan adalah sesuatu yang sangat menakutkan. Ungkapan tersebut sebenarnya tidak terlalu berlebihan mengingat semakin banyaknya kasus yang meruntuhkan ikatan pernikahan saat ini. Ya, maraknya angka perceraian, perselingkuhan, kekerasan dalam rumah tangga, dan kasus lain yang sejenis membuat sebagian orang berpikir ulang ketika ingin memutuskan menikah. Bayang-bayang ketakutan sering kali menghantui. Wajar saja, karena setiap orang tentu tidak ingin pernikahannya hanya seusia jagung. Siapa pun pasti menginginkan bahtera pernikahan yang mereka bina bisa langgeng hingga maut memisahkan.
Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu termasuk yang mengalami hal di atas? Takut menikah karena khawatir tidak mendapatkan jodoh idaman?
Menikah bagi muslim merupakan penyempurna agamanya. Dan Rasulullah sebagai penyampai risalah Islam telah memberikan panduan bagi umatnya untuk mendapatkan jodoh idaman. Bagi kamu yang sudah siap menikah tapi bingung mencari cara agar mendapatkan jodoh idaman, simak panduan mulia yang telah dicontohkan Rasulullah berikut ini:
- Selalu berdoa
Allah selalu mendengarkan doa-doa hamba-Nya. Dia pun berjanji akan mengabulkan siapa saja yang berdoa kepada-Nya. Jadi, luangkan waktu di sepertiga malam terakhir. Bermunajatlah kepada-Nya. Mintalah petunjuk-Nya agar Dia Yang Maha Rahim mendatangkan jodoh terbaik untukmu.
- Mencari informasi melalui orang yang terpercaya
Jika kamu sudah siap menikah, kamu bisa mencari informasi mengenai sosok jodoh idamanmu melalui orang-orang yang terpercaya. Dalam hal ini Rasulullah pernah memberikan contoh. Beliau memerintahkan kepada siapa saja yang mengetahui adanya laki-laki yang shaleh ataupun wanita yang shalehah agar dikabarkan kepada siapa saja yang siap menikah. Artinya, seseorang hendaknya merekomendasikan laki-laki shaleh ataupun wanita shalehah kepada seseorang yang sudah siap menikah. Demikian halnya jika kamu hendak melamar seseorang, maka sebaiknya kamu mencari informasi tentang orang tersebut sehingga kelak tidak akan terjadi penyesalan.
- Menawarkan diri pada orang yang shaleh
Pada zaman Rasulullah, wanita muslimah terbiasa menawarkan dirinya untuk dinikahi oleh laki-laki yang shaleh. Namun untuk menghindari fitnah, sebaiknya cara ini ditempuh dengan menggunakan perantara. Yakni melalui orang-orang yang amanah dan bisa dipercaya.
- Shalat istikharah
Shalat istikharah akan membantu kamu mendapatkan pilihan yang tepat.
- Menjaga kehormatan diri
Dalam Q.S An-Nuur: 26 Allah menjelaskan bahwa laki-laki yang baik hanya untuk wanita yang baik. Demikian pula sebaliknya, wanita yang baik hanya untuk laki-laki yang baik. Jadi, jika kamu ingin mendapatkan jodoh idaman, laki-laki shaleh atau wanita shalehah, maka kamu pun harus menjadikan dirimu shaleh atau shalehah terlebih dulu. Hal tersebut bisa diwujudkan dengan senantiasa menjaga kehormatan diri, menjauhi hal-hal yang dilarang Allah. Termasuk terjerumus dalam aktivitas pacaran. Sebab Islam tidak mengenal pacaran. Namun jalan untuk memasuki pintu gerbang pernikahan adalah dengan ta’aruf (perkenalan) dan khitbah (lamaran). Dan hal tersebut harus melibatkan mahram agar tidak menimbulkan fitnah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Tinggalkan Komentar Anda Mengenai Artikel di atas
Terima kasih
el-kamil ibnu ishaq